Pemanfaatan e-Form Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Bagi Wirausaha dan UMKM di Desa Purworejo Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran

https://doi.org/10.35912/jamu.v3i1.3160
Published: Jun 26, 2024

Abstract:

Purpose: The purpose of this community service activity is to assist in the reporting of tax returns (SPT) using electronic forms (e-Forms) and to provide a comprehensive understanding of the community and business actors. It is expected to empower and enhance the understanding of annual tax reporting for residents and business actors in Purworejo Village, Negeri Katon District, and the Pesawaran Regency.

Methodology: The implementation of this community service uses the Participatory Rural Appraisal (PRA) method, a technique that enables the community to participate in making real action plans and monitoring and evaluating policies that affect their lives.

Results: Through the training and socialization organized in this community service, business actors in the village became more aware of their tax obligations. Consequently, they are more diligent in recording their business transactions and income, enabling them to complete the e-Form SPT more accurately.

Limitation: The results of this research may be difficult to announce because conditions in Purworejo Village may differ significantly from other villages or areas, making it difficult to generalize the findings.

Contribution: By using digital technology and e-Form SPT, MSMEs can be more effective in fulfilling their tax reporting obligations and managing their administration. This activity encourages MSMEs to adopt modern technology, increase tax compliance, and reduce administrative burden.

Keywords:
1. e-Form SPT
2. Income Tax
3. MSMEs
Authors:
1 . Kamadie Sumanda Syafis
2 . Lidya Ayuni Putri
3 . Ambya Ambya
4 . Edwin Russel
5 . Sudrajat Sudrajat
View PDF
How to Cite
Syafis, K. S., Putri, L. A., Ambya, A., Russel, E., & Sudrajat, S. (2024). Pemanfaatan e-Form Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Bagi Wirausaha dan UMKM di Desa Purworejo Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran. Jurnal Abdimas Multidisiplin, 3(1), 19–25. https://doi.org/10.35912/jamu.v3i1.3160
Download Citation
  1. Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
  2. BibTeX

Downloads

Download data is not yet available.
Issue & Section
Vol. 3 No. 1 (2024): Oktober
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

References

    Andriani, Y., & Herianti, E. (2016). Pengaruh Sosialisasi Pajak, Pemahaman Perpajakan, dan Tingkat Pendidikan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM (Studi empiris UMKM di Pasar Tanah Abang, Jakarta Tahun 2013-Agustus 2015).

    Consulting, B. (2003). Tax Simplicity and Stability: Attractive to Countries and Investors: United Stated: BG Consulting, Inc.

    Gultom, D. N., Salsabila, L., Lodan, K. T., Dompak, T., & Hairi, M. I. A. (2023). Peran Humas Pemerintah terhadap Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Membayar Pajak di Kota Batam. Jurnal Studi Pemerintahan dan Akuntabilitas, 3(1), 17-29.

    Liou, K. T. (2007). Applying good governance concept to promote local economic development: contribution and challenge. International Journal of Economic Development, 9(1/2), 1.

    Mardiasmo. (2009). Perpajakan edisi revisi 2009.

    Naftali, R. (2015). Analisis Fungsi Badan Permusyawaratan Kampung (Bpk) Dalam Penyelengaraan Pemerintahan Di Kampung Benggeris Kecamatan Muara Lawa Kabupaten Kutai Barat.

    Nugroho, R., Liyana, N. F., Muamarah, H. S., & Wijaya, S. (2022). Relawan Pajak 2021: Upaya Menjaga Kepatuhan Wajib Pajak melalui Pendampingan Pengisian SPT secara Daring. Jurnal Nusantara Mengabdi, 1(3), 157-165.

    Pramusinto, A., & Latief, M. S. (2011). Dinamika good governance di tingkat desa. JIANA (Jurnal Ilmu Administrasi Negara), 11(01), 1-13.

    Prasetyo, A. G., & Muis, A. (2015). Pengelolaan Keuangan Desa Pasca UU No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa: Potensi Permasalahan dan Solusi. Jurnal Desentralisasi, 13(1), 16-31.

    Resmi, S. (2019). Perpajakan: Teori dan kasus.

    Rusmianto, R., Maryani, M., & Makhsun, A. (2018). Pengaruh Partisipasi Masyarakat Dan Transparansi Kebijakan Terhadap Hubungan Antara Pengetahuan Badan Permusyawaratan Desa (Bpd) Tentang Anggaran Dengan Pengawasan Keuangan Desa. Jurnal Ilmiah ESAI, 12(1), 32-44.

    Sinaga, I., Akadiati, V. A. P., & Purwanti, A. S. M. (2022). Persepsi Kemudahan, Kebermanfaatan dan Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E-filling. Jurnal Pemberdayaan Ekonomi, 1(1), 25-33.

    Wowor, R. A., Morasa, J., & Elim, I. (2014). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku wajib pajak untuk menggunakan e-filling. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 2(3).

    Yuliasari, W. (2015). Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Ponorogo). Universitas Brawijaya.

  1. Andriani, Y., & Herianti, E. (2016). Pengaruh Sosialisasi Pajak, Pemahaman Perpajakan, dan Tingkat Pendidikan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM (Studi empiris UMKM di Pasar Tanah Abang, Jakarta Tahun 2013-Agustus 2015).
  2. Consulting, B. (2003). Tax Simplicity and Stability: Attractive to Countries and Investors: United Stated: BG Consulting, Inc.
  3. Gultom, D. N., Salsabila, L., Lodan, K. T., Dompak, T., & Hairi, M. I. A. (2023). Peran Humas Pemerintah terhadap Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam Membayar Pajak di Kota Batam. Jurnal Studi Pemerintahan dan Akuntabilitas, 3(1), 17-29.
  4. Liou, K. T. (2007). Applying good governance concept to promote local economic development: contribution and challenge. International Journal of Economic Development, 9(1/2), 1.
  5. Mardiasmo. (2009). Perpajakan edisi revisi 2009.
  6. Naftali, R. (2015). Analisis Fungsi Badan Permusyawaratan Kampung (Bpk) Dalam Penyelengaraan Pemerintahan Di Kampung Benggeris Kecamatan Muara Lawa Kabupaten Kutai Barat.
  7. Nugroho, R., Liyana, N. F., Muamarah, H. S., & Wijaya, S. (2022). Relawan Pajak 2021: Upaya Menjaga Kepatuhan Wajib Pajak melalui Pendampingan Pengisian SPT secara Daring. Jurnal Nusantara Mengabdi, 1(3), 157-165.
  8. Pramusinto, A., & Latief, M. S. (2011). Dinamika good governance di tingkat desa. JIANA (Jurnal Ilmu Administrasi Negara), 11(01), 1-13.
  9. Prasetyo, A. G., & Muis, A. (2015). Pengelolaan Keuangan Desa Pasca UU No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa: Potensi Permasalahan dan Solusi. Jurnal Desentralisasi, 13(1), 16-31.
  10. Resmi, S. (2019). Perpajakan: Teori dan kasus.
  11. Rusmianto, R., Maryani, M., & Makhsun, A. (2018). Pengaruh Partisipasi Masyarakat Dan Transparansi Kebijakan Terhadap Hubungan Antara Pengetahuan Badan Permusyawaratan Desa (Bpd) Tentang Anggaran Dengan Pengawasan Keuangan Desa. Jurnal Ilmiah ESAI, 12(1), 32-44.
  12. Sinaga, I., Akadiati, V. A. P., & Purwanti, A. S. M. (2022). Persepsi Kemudahan, Kebermanfaatan dan Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E-filling. Jurnal Pemberdayaan Ekonomi, 1(1), 25-33.
  13. Wowor, R. A., Morasa, J., & Elim, I. (2014). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku wajib pajak untuk menggunakan e-filling. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 2(3).
  14. Yuliasari, W. (2015). Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Ponorogo). Universitas Brawijaya.