Penyebab Sedikitnya Pengeluaran Rumah Tangga untuk Konsumsi Kesehatan

Published: Oct 6, 2022

Abstract:

Purpose: This study aims to identify the average and percentage of household health consumption expenditure and factors that affect household health consumption expenditure.

Research methodology: To identify the average and percentage of household health consumption expenditure were done statistic descriptively, while the analysis method used to identify the influence of these factors is multiple regression with the method of Ordinary Least Square Method (OLS).

Results: The research results showed the average household health consumption expenditure is Rp 335,783 or 13% of all household consumption expenditures and the estimated results show that individually and collectively, the household income, the age of the head of the family, the number of family members, the level of education of the head of the family, and the participation of the family in health insurance have a significant positive effect on household health consumption expenditures.

Limitations: This research is limited to the research location and cannot be generalized.

Contribution: The results obtained from this study are expected to be one of the references in making policy Allocating greater income for health is a wise thing as an effort to prevent or reduce the impact of disease in the future.

Keywords:
1. Health consumption expenditure
2. Household
3. Consumption
Authors:
1 . Heru Wahyudi
2 . Mega Ayulestari
How to Cite
Wahyudi, H., & Ayulestari, M. (2022). Penyebab Sedikitnya Pengeluaran Rumah Tangga untuk Konsumsi Kesehatan. Reviu Akuntansi, Manajemen, Dan Bisnis, 2(1), 27–39. https://doi.org/10.35912/rambis.v2i1.1439

Downloads

Download data is not yet available.
Issue & Section
References

    Abdullah, M. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif. Sleman, Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

    Badan Pusat Statistik. (2020a). Kecamatan Kedaton Dalam Angka 2020. Bandar Lampung: Badan Pusat Statistik Kota Bandar Lampung.

    Badan Pusat Statistik. (2020b). Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Indonesia Berdasarkan Hasil Susenas September 2019. Jakarta: Badan Pusat Statistik Indonesia.

    Badan Pusat Statistik. (2020c). Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan Menurut Kelompok Barang (Rupiah), 2013-2019. Diakses dari https://www.bps.go.id/statictable/2014/12/18/966/rata-rata-pengeluaran-per-kapita-sebulan-menurut-kelompok-barang-rupiah-2013-2019.html pada 15 Oktober 2020 pukul 14.30 WIB.

    Badan Pusat Statistik. (2020d). Ringkasan Eksekutif Pengeluaran dan Konsumsi Penduduk Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik Indonesia.

    Badan Pusat Statistik. (2021). Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga. Diakses dari Sistem Informasi Rujukan Statistik: https://sirusa.bps.go.id/sirusa/index.php/variabel/6783 pada 15 Maret 2021 pukul 23.37 WIB.

    Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat. (2018, Juni 8). Sudahkah Anda Mengetahui Hubungan Jamkesda, Jamkesmas, JKN, KIS, KJS, dan BPJS. Diakses dari Kementerian Kesehatan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat: https://promkes.kemkes.go.id/sudahkah-anda-mengetahui-hubungan-jamkesda-jamkesmas-jkn-kis-dan-bpjs pada 15 Maret 2021 pukul 23.16 WIB.

    Etavianti, Syechalad, M. N., & Syahnur, S. (2014). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengeluaran Konsumsi Kesehatan Rumah Tangga Masyarakat Miskindi Kabupaten Bireuen. Jurnal Ilmu Ekonomi, 65-75.

    Hanief, I. U., Zain, I., & W., Dwi Atmono. A. (n.d.). Analisis Regresi Tobit Terhadap Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengeluaran Biaya Kesehatan Rumah Tangga (RT) di Wilayah Perkotaan dan Pedesaan di Propinsi Jawa Timur. ITS Undergraduate Paper, 1-12.

    Hardiani, Junaidi, & Hidayat, M. S. (2017). Determinan Sosial Ekonomi Pengeluaran Rumah Tangga Untuk Kebutuhan Preventif Kesehatan di Provinsi Jambi. Jurnal Kependudukan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Vol. 13 No. 2: 61-68.

    Harlan, J. (2004). Metode Statistika 1. Depok: Penerbit Gunadarma.

    Kelurahan Penengahan Raya. (2020). Selayang Pandang Kelurahan Penengahan Raya Tahun 2020. Bandar Lampung: Kelurahan Penengahan Raya.

    Kementerian Kesehatan RI. (2018, Januari 28). Bersama Selesaikan Masalah Kesehatan. Diakses dari Sehat Negeriku Sehatlah Bangsaku: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/2018/0125/2024562/bersama-selesaikan-masalah-kesehatan/ pada 2 Maret 2021 pukul 14.17 WIB.

    Mankiw, N. G. (2012). Pengantar Ekonomi Mikro Asian Edition Vol 1. Jakarta: Salemba Empat.

    Meda Info BPJS Kesehatan. (2020). Kinerja BPJS Kesehatan 2020. Jakarta: BPJS Kesehatan.

    Pal, R. (2001). Analysing Catastrophic OOP Health Expenditure in India: Concepts, Determinants and Policy Implications. Working Paper of Indira Gandhi Institute of Development Research, No. 001.

    Pandjaitan, S. P. (2018). Teori Ekonomi Mikro Lanjut. Bandar Lampung: Aura.

    Priyono, & Chandra, T. (2016). Esensi Ekonomi Makro. Surabaya: Zifatama Publisher.

    Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan. (2016). Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Kementerian Kesehatan.

    Rafiy, M. (2019). Ekonomi Kesehatan. Kendari: AA-DZ Grafika.

    Supranto, J. (2016). Statistik: Teori dan Aplikasi Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga.

    The Association of Faculties of Medicine of Canada. (2016, Agustus 12). Definitions of Health. Diakses dari AFMC Primer on Population Health: https://web.archive.org/web/20160812145405/http://phprimer.afmc.ca/Part1 TheoryThinkingAboutHealth/ConceptsofHealthAndIllness/Definitions of Health pada 2 Maret 2021 pukul 14.10 WIB.

    Trisnantoro, L. (2015). Memahami Penggunaan Ilmu Ekonomi Dalam Manajemen Rumah Sakit. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

    Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.

    Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

    Widarjono, A.(2018). Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya. Yogyakarta: UPPM STIM YKPN.

    World Health Organization. (2020). Constution of the World Organzation. Basic Documents (Forty-ninth edition, Hlm 1.

    Wuryandari, R. D. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengeluaran Makanan, Pendidikan, dan Kesehatan Rumah Tangga Indonesia (Analisis Data Susenas 2011). Jurnal Kependudukan Indonesia, Vol. 10 No. 1:27-42.

    Zikidou, S., & Hadjidema, S. (2020). Household Health Expenditure in Greece and the Impact of Financial Crisis. Munich Personal RePEC Archive (MPRA Paper), No. 99388.

    Zuhdi, M. (2018). Metode Penelitian Komunikasi. Pamekasan: Duta Media.

  1. Abdullah, M. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif. Sleman, Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
  2. Badan Pusat Statistik. (2020a). Kecamatan Kedaton Dalam Angka 2020. Bandar Lampung: Badan Pusat Statistik Kota Bandar Lampung.
  3. Badan Pusat Statistik. (2020b). Pengeluaran Untuk Konsumsi Penduduk Indonesia Berdasarkan Hasil Susenas September 2019. Jakarta: Badan Pusat Statistik Indonesia.
  4. Badan Pusat Statistik. (2020c). Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan Menurut Kelompok Barang (Rupiah), 2013-2019. Diakses dari https://www.bps.go.id/statictable/2014/12/18/966/rata-rata-pengeluaran-per-kapita-sebulan-menurut-kelompok-barang-rupiah-2013-2019.html pada 15 Oktober 2020 pukul 14.30 WIB.
  5. Badan Pusat Statistik. (2020d). Ringkasan Eksekutif Pengeluaran dan Konsumsi Penduduk Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik Indonesia.
  6. Badan Pusat Statistik. (2021). Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga. Diakses dari Sistem Informasi Rujukan Statistik: https://sirusa.bps.go.id/sirusa/index.php/variabel/6783 pada 15 Maret 2021 pukul 23.37 WIB.
  7. Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat. (2018, Juni 8). Sudahkah Anda Mengetahui Hubungan Jamkesda, Jamkesmas, JKN, KIS, KJS, dan BPJS. Diakses dari Kementerian Kesehatan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat: https://promkes.kemkes.go.id/sudahkah-anda-mengetahui-hubungan-jamkesda-jamkesmas-jkn-kis-dan-bpjs pada 15 Maret 2021 pukul 23.16 WIB.
  8. Etavianti, Syechalad, M. N., & Syahnur, S. (2014). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengeluaran Konsumsi Kesehatan Rumah Tangga Masyarakat Miskindi Kabupaten Bireuen. Jurnal Ilmu Ekonomi, 65-75.
  9. Hanief, I. U., Zain, I., & W., Dwi Atmono. A. (n.d.). Analisis Regresi Tobit Terhadap Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengeluaran Biaya Kesehatan Rumah Tangga (RT) di Wilayah Perkotaan dan Pedesaan di Propinsi Jawa Timur. ITS Undergraduate Paper, 1-12.
  10. Hardiani, Junaidi, & Hidayat, M. S. (2017). Determinan Sosial Ekonomi Pengeluaran Rumah Tangga Untuk Kebutuhan Preventif Kesehatan di Provinsi Jambi. Jurnal Kependudukan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Vol. 13 No. 2: 61-68.
  11. Harlan, J. (2004). Metode Statistika 1. Depok: Penerbit Gunadarma.
  12. Kelurahan Penengahan Raya. (2020). Selayang Pandang Kelurahan Penengahan Raya Tahun 2020. Bandar Lampung: Kelurahan Penengahan Raya.
  13. Kementerian Kesehatan RI. (2018, Januari 28). Bersama Selesaikan Masalah Kesehatan. Diakses dari Sehat Negeriku Sehatlah Bangsaku: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/2018/0125/2024562/bersama-selesaikan-masalah-kesehatan/ pada 2 Maret 2021 pukul 14.17 WIB.
  14. Mankiw, N. G. (2012). Pengantar Ekonomi Mikro Asian Edition Vol 1. Jakarta: Salemba Empat.
  15. Meda Info BPJS Kesehatan. (2020). Kinerja BPJS Kesehatan 2020. Jakarta: BPJS Kesehatan.
  16. Pal, R. (2001). Analysing Catastrophic OOP Health Expenditure in India: Concepts, Determinants and Policy Implications. Working Paper of Indira Gandhi Institute of Development Research, No. 001.
  17. Pandjaitan, S. P. (2018). Teori Ekonomi Mikro Lanjut. Bandar Lampung: Aura.
  18. Priyono, & Chandra, T. (2016). Esensi Ekonomi Makro. Surabaya: Zifatama Publisher.
  19. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan. (2016). Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Kementerian Kesehatan.
  20. Rafiy, M. (2019). Ekonomi Kesehatan. Kendari: AA-DZ Grafika.
  21. Supranto, J. (2016). Statistik: Teori dan Aplikasi Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga.
  22. The Association of Faculties of Medicine of Canada. (2016, Agustus 12). Definitions of Health. Diakses dari AFMC Primer on Population Health: https://web.archive.org/web/20160812145405/http://phprimer.afmc.ca/Part1 TheoryThinkingAboutHealth/ConceptsofHealthAndIllness/Definitions of Health pada 2 Maret 2021 pukul 14.10 WIB.
  23. Trisnantoro, L. (2015). Memahami Penggunaan Ilmu Ekonomi Dalam Manajemen Rumah Sakit. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
  24. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
  25. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
  26. Widarjono, A.(2018). Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya. Yogyakarta: UPPM STIM YKPN.
  27. World Health Organization. (2020). Constution of the World Organzation. Basic Documents (Forty-ninth edition, Hlm 1.
  28. Wuryandari, R. D. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengeluaran Makanan, Pendidikan, dan Kesehatan Rumah Tangga Indonesia (Analisis Data Susenas 2011). Jurnal Kependudukan Indonesia, Vol. 10 No. 1:27-42.
  29. Zikidou, S., & Hadjidema, S. (2020). Household Health Expenditure in Greece and the Impact of Financial Crisis. Munich Personal RePEC Archive (MPRA Paper), No. 99388.
  30. Zuhdi, M. (2018). Metode Penelitian Komunikasi. Pamekasan: Duta Media.