The Role of Lampung Provincial Government in Controlling Plastic Waste Disposal Land

https://doi.org/10.35912/jihham.v1i1.413
Published: Jul 2, 2021

Abstract:

Purpose: Plastic waste is a major threat to the environment, and the growing amount of plastic waste, particularly during the Covid-19 pandemic that has been ravaging Indonesia since the beginning of 2020, has compelled the government to implement a variety of measures to rein in the surge in plastic waste, including paying close attention to land designated for plastic waste disposal. Since 2019, residents of Lampung Province have generated more than 7,000 tons of waste per day. To ascertain the Lampung Provincial government's role in controlling land for plastic waste disposal, it is necessary to conduct this study.

Research Methodology: The research method used in this study is qualitative, and the data collection method is secondary.

Results: It can be concluded that the Lampung Provincial government is continuing to work on developing a system for the management of plastic waste.

Keywords:
1. Government
2. Plastic Waste Management
3. Role
Authors:
1 . Widya Krulinasari
2 . Tia Mayang Tika
View PDF
How to Cite
Krulinasari, W., & Tika, T. M. (2021). The Role of Lampung Provincial Government in Controlling Plastic Waste Disposal Land. Jurnal Ilmiah Hukum Dan Hak Asasi Manusia, 1(1), 21–26. https://doi.org/10.35912/jihham.v1i1.413
Download Citation
  1. Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
  2. BibTeX

Downloads

Download data is not yet available.
Issue & Section
Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Articles
References

    “Berita FGD Pembangunan TPA Regional Lampung Dan Pengelolaan Sampah Pesisir” http://bappeda.lampungprov.go.id/berita-fgd-pembangunan-tpa- regional-lampung-dan-pengelolaan-sampah-pesisir.html, diakses pada 5 Mei 2021.

    “Wakil Gubernur Lampung Canangkan Aksi Peduli Sampah Serentak Se- Provinsi Lampung”, https://www.lampungprov.go.id/detail-post/wakil-gubernur- lampung-canangkan-aksi-peduli-sampah-serentak-se-provinsi-lampung, diakses pada 4 Mei 2021.

    Al Faqir, Anisyah. 2021. “LIPI: Jumlah Sampah Plastik Melonjak Selama Pandemi Covid-19”, https://www.liputan6.com/bisnis/read/4454386/lipi-jumlah- sampah-plastik-melonjak-selama-pandemi-covid-19, diakses pada 3 Mei 2021.

    Anjelina Markus., Herman Nayoan., & Stefanus Sampe. (2018). Peranan Lembaga Adat dalam Menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di Desa Salurang Kecamatan Tabukan Selatan Tengah Kepulauan Sangihe. Jurnal Jurusan Hukum Pemerintahn, 1(1).

    Daniel Wiliam, M., Eko Budi, S. (2019). Penentuan Lokasi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah yang Ramah Lingkungan di Kabupaten Bekasi. Jurnal Teknik, 8(2).

    E. Ariesta PP, dan H.B Wijawa. (2014). Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Daur Ulang Sampah di Kelurahan Tugurejo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang. Teknik PWK,3(3), 382-391.

    Karuniastuti, N. (2013). Bahaya plastik terhadap kesehatan dan lingkungan. Swara Patra, 3(1).

    Mahyudin, R.P. (2010). Strategi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan. Enviro Scientae, 10,33-40.

    Mahyudin, Rizqi Putri. (2017). Kajian Permasalahan Pengelolaan Sampah dan Dampak Lingkungan di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir). Jurnal Teknik Lingkungan, 3(1), 66-74.

    Muhammad, Hiru. 2021. “Gubernur: Pemkot Agar Fokus Atasi Banjir dan Sampah”, https://www.republika.co.id/berita/qq24i7380/gubernur-pemkot-agar- fokus-atasi-banjir-dan-sampah, diakses pada 4 Mei 2021.

    Murdaningsih, Dwi. 2019. “Produksi Sampah di Lampung Capai 7200 Ton Per Hari”, https://nasional.republika.co.id/berita/pv1hk6368/produksi-sampah-di- lampung-capai-7200-ton-per-hari, diakses pada 3 Mei 2021.

    Purwaningrum, P. (2016). Upaya Mengurangi Timbulan Sampah Plastik di Lingkungan. JTL, 8(2).

    Rizal, A. (2011). Analisis Pengelolaan Persampahan Perkotaan di Kelurahan Boya Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala. Jurnal SMARTek,9, 155-172.

    Surjandari I., Hidayatno A., Supriatna A. (2009). Model Dinamis Pengelolaan Sampah untuk Mengurangi Beban Penumpukan. Jurnal Teknik Industri, 11(2), 134-147.

    Susanti, S., Sugiyanta, I. G., & Nugraheni, I. L. (2014). Tinjauan Geografis Tempat Pembuangan Akhir Sampah Bakung Kelurahan Bakung Tahun 2013.

    Undang-Undang Nomor. 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah.

    Widiyatmoko, at, al. (2016). Analisis Karakteristik Sampah Plastik di Pemukiman Kecamatan Tebet dan Alternatif Pengolahannya. Jurnal Teknologi Lingkungan, 7(1), 24-33.

  1. 2021. “Berita FGD Pembangunan TPA Regional Lampung Dan Pengelolaan Sampah Pesisir” http://bappeda.lampungprov.go.id/berita-fgd-pembangunan-tpa- regional-lampung-dan-pengelolaan-sampah-pesisir.html, diakses pada 5 Mei 2021.
  2. 2021. “Wakil Gubernur Lampung Canangkan Aksi Peduli Sampah Serentak Se- Provinsi Lampung”, https://www.lampungprov.go.id/detail-post/wakil-gubernur- lampung-canangkan-aksi-peduli-sampah-serentak-se-provinsi-lampung, diakses pada 4 Mei 2021.
  3. Al Faqir, Anisyah. 2021. “LIPI: Jumlah Sampah Plastik Melonjak Selama Pandemi Covid-19”, https://www.liputan6.com/bisnis/read/4454386/lipi-jumlah- sampah-plastik-melonjak-selama-pandemi-covid-19, diakses pada 3 Mei 2021.
  4. Anjelina Markus., Herman Nayoan., & Stefanus Sampe. (2018). Peranan Lembaga Adat dalam Menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di Desa Salurang Kecamatan Tabukan Selatan Tengah Kepulauan Sangihe. Jurnal Jurusan Hukum Pemerintahn, 1(1).
  5. Daniel Wiliam, M., Eko Budi, S. (2019). Penentuan Lokasi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah yang Ramah Lingkungan di Kabupaten Bekasi. Jurnal Teknik, 8(2).
  6. E. Ariesta PP, dan H.B Wijawa. (2014). Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Daur Ulang Sampah di Kelurahan Tugurejo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang. Teknik PWK,3(3), 382-391.
  7. Karuniastuti, N. (2013). Bahaya plastik terhadap kesehatan dan lingkungan. Swara Patra, 3(1).
  8. Mahyudin, R.P. (2010). Strategi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan. Enviro Scientae, 10,33-40.
  9. Mahyudin, Rizqi Putri. (2017). Kajian Permasalahan Pengelolaan Sampah dan Dampak Lingkungan di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir). Jurnal Teknik Lingkungan, 3(1), 66-74.
  10. Muhammad, Hiru. 2021. “Gubernur: Pemkot Agar Fokus Atasi Banjir dan Sampah”, https://www.republika.co.id/berita/qq24i7380/gubernur-pemkot-agar- fokus-atasi-banjir-dan-sampah, diakses pada 4 Mei 2021.
  11. Murdaningsih, Dwi. 2019. “Produksi Sampah di Lampung Capai 7200 Ton Per Hari”, https://nasional.republika.co.id/berita/pv1hk6368/produksi-sampah-di- lampung-capai-7200-ton-per-hari, diakses pada 3 Mei 2021.
  12. Purwaningrum, P. (2016). Upaya Mengurangi Timbulan Sampah Plastik di Lingkungan. JTL, 8(2).
  13. Rizal, A. (2011). Analisis Pengelolaan Persampahan Perkotaan di Kelurahan Boya Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala. Jurnal SMARTek,9, 155-172.
  14. Surjandari I., Hidayatno A., Supriatna A. (2009). Model Dinamis Pengelolaan Sampah untuk Mengurangi Beban Penumpukan. Jurnal Teknik Industri, 11(2), 134-147.
  15. Susanti, S., Sugiyanta, I. G., & Nugraheni, I. L. (2014). Tinjauan Geografis Tempat Pembuangan Akhir Sampah Bakung Kelurahan Bakung Tahun 2013.
  16. Undang-Undang Nomor. 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah.
  17. Widiyatmoko, at, al. (2016). Analisis Karakteristik Sampah Plastik di Pemukiman Kecamatan Tebet dan Alternatif Pengolahannya. Jurnal Teknologi Lingkungan, 7(1), 24-33.